1.06.2009

TRAGEDI 14 FEBRUARI : VALENTINE'S DAY (part 2)

Banyak versi cerita dari peristiwa ini. Konon...ni hari asal muasalnya tu kebiasaan orang romawi kuno ketika menyelenggarakan ritual upacara penyucian tiap tanggal 13-18Februari. Nah...dua hari pertama tu, dipersembahkan untuk Juno Februata, Dewi Cinta. Hari itu ntu...para pemudanya mengundi nama-nama gadis di dalam kotak. Nah..nama-nama itu diambil secara acak trus gadis yang keluar namanya kudu WAJIB menjadi pasangannya selama setahun untuk bersenang-senang dan obyek hiburan.

Tanggal 15 februarinya, mereka minta perlindungan dewa Lupercalia dari gangguan srigala. Selama upacara ini, para pemudanya mencambuk orang dengan kulit binatang, sedangkan para wanita berebut untuk dilecut karena menganggap bahwa lecutan itu akan membuat mereka menjadi lebih subur.


Ketika agama Kristen Katolik masuk ke Roma, pengikutnya mengadopsi upacara ini dan mewarnainya dengan nuansa Kristiani, antara lain mengganti nama-nama gadis dengan nama-nama Paus atau Pastur. Di antara pendukungnya adalah kaisar Konstantine dan Paus Gregory 1. Untuk lebih mendekatkan ke dalam ajaran agama Kristen, pada 496 M Paus Gelasius 1 menjadikan upacara Romawi Kuno ini menjadi hari perayaan Gerja dengan nama Saint Valentine's Day untuk menghormati St. Valentine yang kebetulan mati pada tanggal 14 Februari.


Siapa sebenarnya St. Valentine sendiri masih membingungkan . Dalam The Catholic Encyclopedia Vol. XV subjudul St. Valentine disebutkan ada 3 orang Martir (orang yang mati dalam memperjuangkan kepercayaan agamanya) bernama St. Valentine yang mati pada tanggal 14 Februari.


Versi pertama, Kaisara Claudus II memerintahkan menangkap dan memenjarakan St. Valentine karena menyatakan Tuhannya adalah Isa Al-Masih dan menolak untuk menyembah dewa orang-orang Romawi. Orang-orang yang mendambakan doa St. Valentine lalu menulis surat dan menaruhnya di terali penjara.


Versi Kedua menceritakan bahwa St. Valentine melanggar peraturan Kaisar Claudus II. Kaisar ini menganggap bahwa tentara muda yang bujangan lebih kuat dan tabah di medan pertempuran daripada yang sudah menikah. Kaisar lalu melarang para pemuda untuk menikah. Namun, diam-diam St. Valentine menikahkan banyak pemuda, sehingga ia ditangkap dan dihukum gantung pada 14 Februari 269 M.


Nah...versi terakhir ni...menceritakan bahwa ketika dipenjara, dipercaya bahwa St. valentine jatuh cinta pada seorang gadis muda yang mengunjunginya selama ia dalam masa kurungan. Sebelum kematiannya, dia menulis surat kepada sang gadis yang mengisyaratkan "from your valentine" , ekspresi kasih sayang yang hingga sekarang digunakan banyak orang.


"Oooo....jadi itu to sejarahnya...wah...ga da kaitannya sama sekali dengan kasih sayang ya mas..."

Yupz...sangat disayangkan memang, kebanyakan orang tidak mengetahui sejarah ini. Atau bisa juga "KURA-KURA DALAM PERAHU, PURA-PURA TiDAK MAU TAHU" lantaran gengsi dong..padahal cuma mengekor tradisi kaum kafir dan ritual ibadah orang lain?

Allah 'Azza Wa Jalla berfirman, "Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mengetahui tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya akan diminta pertanggungjawabannya." (QS. aL-Isra' [17] :36)


Nah lho...kan al-'ilmu qabla al-'amal, artinya ilmu itu harus dimiliki dulu sebelum melakukan suatu perbuatan. Kalau kita belum mengetahui dengan jelas status hukum suatu perbuatan maka hukumnya syubhat. Jadi, harus jelas dulu, jangan samar-samar, harus tahu status hukum perbuatan yang bersangkutan.


referensi : "BUKTIKAN CINTAMU" yang ditulis oleh Akhi Muhammad Nazhif Masykur
http://id.wikipedia.org/wiki/Hari_Valentine


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah mengunjungi halaman ini, semoga dapat bermanfa'at....jika teman-teman ingin belajar untuk menulis dan menerbitkan buku sendiri teman-teman bisa mendapatkan panduannya dari seorang penulis buku best seller dan pemilik mujahid press, silakan klik disini